Aliran ini muncul di eropa pada tahun 1819 dan berakhir hingga perang dunia i pada tahun 1914. Aliran ini tampil sebagai reaksi terhadap industri yang menghilangkan sifat kemanusiaan pada seni. Desain art nouveau umumnya terinspirasi dari bentuk-bentuk alam seperti bunga, burung, serangga, ombak laut, postur tubuh wanita, dan esbagainya. Desain art nouveau biasanya ditandai dengan adanya ornamen meliuk-liuk mengikuti irama alam dan lingkungan.
contoh :
Art & Craft Movement
Art and Craft Movement adalah gerakan seni dan kerajinan tangan yang berawal pasca revolusi industri. Gerakan ini menekankan komitmen kerja tangan dan estetika dan menolak segala bentuk keindahan yang dihasilkan oleh industri. Mesin dianggap menghantui pekerja karena mesin punya standar sendiri. Gerakan ini lebih terkesan ke arah klasik seperti barok, rokoko, oriental, maupun renaissance. Pengrajin yang menganut paham ini harus serius, teliti, dan berjiwa seni.
contoh :
Art Deco
Kata art deco terbesit dari sebuah pameran bernama exposition internationale des arts décoratifs et industriels modernes (international exposition of modern industrial and decorative art) di paris pada
tahun 1925. Reputasi art deco meningkat pada tahun 1920-an dan berakhir sementara waktu pada masa perang dunia ii. Gerakan ini bangkit kembali setelah perang dunia ii dan bergabung dengan gerakan-gerakan lain menjadu suatu gaya internasional.
Art deco adalah seni dekoratif. Elemen-elemen dekorasi sangat ditekankan dalam paham ini dan biasnya terinspirasi dari berbagai macam pola seperti zig-zag, kurva, atau streamline. Selain itu, bentuk seperti sirip hiu, kapal, atau matahari sangat umum ditemukan dalam bangunan art deco. Paham ini juga terinspirasi dari bangunan kuno seperti kuil mesir, piramida aztec-maya, ziggurat babilonia, bahkan candi-candi jawa.
contoh:
Bauhaus
Aliran ini berkembang seiring didirikannya institut bauhas di jerman pada tahun 1919. Aliran bauhaus adalah hasil perpaduan antara seni kerajinan tangan dengan produk industri. Dengan adanya perdamaian antara seni dan industri inilah bauhaus menjadi cikal-bakal seni modern dan kontemporer, yang kemudian berkembang menjadi gaya internasional.
Institut bauhaus sendiri hanya brtahan sebentar. Pada tahun 1933 institut ini ditutup karena ada masalah politik dengan nazi jerman yang berkuasa pada masa itu. Dengan ditutupnya bauhaus, para pengajar atau dosen yang mengajar di sana melakukan exodus ke amerika dan mengembangkan paham mereka di amerika. Walaupun bauhaus sudah tiada, tetapi ideologi mereka adalah cikal bakal paham modernisme yang menjadi tolak ukur masyarakat dunia hingga saat ini.
contoh :

De Stijl
Paham ini berkembang di Belanda dari sebuah artikel majalah terbitan Theo van Doesburg pada tahun 1917. De stijl menekankan garis dan bidang segi empat, baik komposisi simetris maupun asimetris. Kombinasi warna yang digunakan pada umumnya berupa warna-warna dasar seperti merah, kuning, biru.
contoh:
Gerakan ini berkembang sangat pesat di Italia pada awal abad 20. Futurisme berusaha menangkap gerak dan kecepatan dengan memanfaatkan aneka tampak. Desainer futurisme umumnya memanfaatkan tipografi sebagai ekspresi desain sehingga banyak penyair aliran ini yang menggunakan tipo dalam menulis puisi.
contoh :
Constructivisme
Suatu pergerakan seni modern yang berkembang di Rusia pada tahun 1920-an (pasca revolusi Oktober), constructivisme mengacu kepada sistem sosial, dimana metode industri sangat ditekankan dalam proses mendesain dan menciptakan objek geometris. Paham ini umumnya berkembang di negara-negara komunis seperti RRC Tiongkok, Uni Soviet, dan Vietnam.
contoh :
sumber : http://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000013143705/knowledge-macam-macam-aliran-desain/





Tidak ada komentar:
Posting Komentar